Pada file /api/settings.py, tambahkan informasi database ke variabel DATABASE

DATABASES = {
    'default': {
        'ENGINE': 'django.db.backends.postgresql',
        'NAME': os.getenv('POSTGRES_DB'),
        'USER': os.getenv('POSTGRES_USER'),
        'PASSWORD': os.getenv('POSTGRES_PASSWORD'),
        'HOST': os.getenv('POSTGRES_HOST'),
        'PORT': os.getenv('POSTGRES_PORT'),
    }
}

Informasi database didefinisikan di dalam file /env berikut.

POSTGRES_DB=
POSTGRES_USER=
POSTGRES_PASSWORD=
POSTGRES_HOST=
POSTGRES_PORT=

Untuk memastikan database sudah terhubung, jalankan command

python manage.py dbshell

nanti tampilannya seperti ini (contoh ada warning):

psql (15.2)
WARNING: Console code page (437) differs from Windows code page (1252)
         8-bit characters might not work correctly. See psql reference
         page "Notes for Windows users" for details.
Type "help" for help.

pemantauan-hidroponik=# \q

Jika belum, pastikan hal-hal berikut sudah terpenuhi:

• psycopg2-binary sudah ter-install dengan pip install psycopg2-binary
• psql sudah terdefinisikan di path variable

1. Install library python-dotenv

   pip install python-dotenv

2. Pada file yang membutuhkan variabel env, tambahkan baris kode berikut

   import os
   from dotenv import load_dotenv
   
   load_dotenv()

3. Buat file .env dan variabelnya

4. Cara menggunakan variabel env, dapat merujuk ke sub-chapter Menghubungkan ke database